Berat badan bayi 11 bulan sudah bertambah lebih banyak dari bulan-bulan sebelumnya. Lalu, berapa berat bayi di usia ini dan bagaimana cara menaikkannya agar mencapai angka ideal?
Berat Badan Ideal Bayi 11 Bulan Menurut WHO
Menurut WHO dan Standar Antropometri Anak Kemenkes RI, berat badan bayi 11 bulan yang ideal sebagai berikut:
- Bayi laki-laki: 7,6-10,5 kg memiliki panjang badan sekitar 69,9-81,5 cm.
- Bayi perempuan: 6,9-9,9 kg memiliki panjang badan sekitar 67,7-80,3 cm.
Perlu dipahami bahwa setiap bayi melewati tahapan tumbuh kembang yang berbeda-beda karena berbagai faktor.
Bila BB bayi 11 bulan berada pada batas bawah dari rentang normal di atas, Mama jangan khawatir berlebihan dulu. Teruslah monitor berat badannya ke dokter saat kunjungan rutin.
Apakah Bayi Kurus Pasti Tidak Sehat?
Tidak semua bayi kurus berarti tidak sehat ya, Ma. Beberapa bayi mungkin memang memiliki bentuk tubuh lebih ramping secara alami karena faktor keturunan.
Selain itu, berat badan bukan perihal sehat atau tidak sehat, tapi soal lemak dan otot di dalam tubuh. Berat badan bayi berasal dari otot dan lemak di tubuhnya.
Maka dari itu, terkadang ada bayi memiliki berat badan yang normal sesuai usianya, tetapi tubuhnya tampak lebih kurus.
Jika si Kecil masih berada dalam rentang berat badan ideal sesuai grafik pertumbuhan WHO, Mama tak perlu khawatir karena si Kecil bukan termasuk underweight.
Baca Juga: 10 Stimulasi Bayi 11 Bulan yang Edukatif agar Cerdas
Penyebab Berat Badan Bayi 11 Bulan Tidak Naik
Jika berat badan bayi 11 bulan tidak kunjung naik secara optimal, ada beberapa faktor yang dapat menjadi penyebabnya, yaitu:
1. Asupan Kalori Kurang
Penyebab berat badan bayi tidak naik salah satunya akibat kurangnya asupan kalori. Hal ini dapat terjadi karena metabolisme si Kecil yang tinggi.
Sebab, pada usia ini umumnya bayi belajar berjalan dan aktif bergerak yang membuat energinya lebih banyak keluar.
Maka itu, penting bagi Mama untuk menyediakan kalori yang cukup dengan cara memberinya makan sesuai jadwal.
2. Anak Mulai Pilih-Pilih Makanan
Di usia ini, biasanya bayi sudah mulai pilih-pilih makanan. Hal ini yang juga menjadi penyebab BB bayi 11 bulan susah naik dan tidak mencapai angka ideal.
Tekstur atau rasa makanan yang tidak disukai, serta bosan dengan makanan yang disajikan, dapat membuat bayi makan lebih sedikit atau tidak mau makan sama sekali.
3. Alergi atau Intoleransi Makanan
Berat badan bayi 11 bulan tak kunjung naik juga bisa karena kondisi alergi atau intoleransi makanan.
Konsumsi makanan yang berisiko menyebabkan alergi dapat membuat sistem pencernaannya iritasi. Akibatnya, penyerapan nutrisi ke tubuhnya jadi terganggu.
Baca Juga: Normalkah Bayi Usia 11 Bulan Belum Tumbuh Gigi?
4. Masalah Saat Menyusu
Meski sudah masuk fase MPASI, bayi usia 11 bulan tetap masih menerima ASI. Namun, masalah saat menyusu sering kali menjadi penyebab BB bayi 11 bulan susah naik.
Adapun masalah saat proses menyusu, seperti pasokan ASI Mama yang sedikit atau bayi ketiduran saat menyusu, sehingga si Kecil tidak mendapat asupan nutrisi yang cukup.
Selain itu, kondisi bibir sumbing dan tongue tie juga dapat mempersulitnya untuk menyusu, sehingga berat badannya sulit naik.
5. Gangguan Kesehatan
Bayi bayi yang mengalami gangguan kesehatan tertentu bisa membuat berat badannya susah naik. Misalnya diare kronis, GERD, penyakit hati kronis, dan penyakit Celiac.
Infeksi yang disebabkan oleh paparan bakteri, virus, dan parasit juga dapat menurunkan nafsu makan, sehingga penyerapan nutrisinya terganggu. Alhasil, berat badan bayi tak kunjung naik.
Cara Menaikkan Berat Badan Bayi 11 Bulan
Berikut beberapa cara menaikkan berat badan bayi usia 11 bulan selengkapnya:
1. Berikan ASI Lebih Sering
Salah satu cara menaikkan berat badan bayi 11 bulan adalah dengan memberikan ASI lebih sering. Caranya dengan meningkatkan frekuensi menyusui.
Tidak perlu menunggu sampai si Kecil merasa lapar, Mama bisa memberikan ASI pada bayi setiap 2-3 jam sekali setiap harinya.
2. Tingkatkan Produksi ASI
Untuk meningkatkan produksi ASI, Mama perlu memompa ASI di antara waktu menyusui si Kecil.
Selain itu, coba mengonsumsi makanan ASI booster ataupun suplemen kesehatan yang dapat meningkatkan produksi ASI.
Beberapa jenis makanan yang diketahui dapat meningkatkan produksi ASI di antaranya adalah oatmeal, alpukat, bayam, kacang almond, dan daun katuk.
Baca Juga: Penyebab Pertumbuhan Gigi Bayi Tidak Normal dan Ciri-Cirinya
3. Pastikan Bayi Tidak Tertidur Saat Menyusu
Jika ingin berat badan si Kecil mencapai ideal, Mama perlu pastikan ia tidak tidur saat menyusu. Saat tertidur, bayi tidak dapat jumlah ASI cukup untuk bantu menaikkan bobot tubuhnya.
Jadi saat Mama merasa isapan bayi melemah dan bayi tampak terlelap, coba bangunkan si Kecil secara perlahan.
Misalnya dengan menggelitik kakinya secara lembut, mengubah posisi saat menyusui, mengganti popok, atau menyendawakan bayi.
4. Beri MPASI Bergizi Seimbang
Untuk menaikkan berat badan bayi, Mama perlu menyiapkan MPASI bayi 11 bulan yang bergizi seimbang.
Pastikan bayi mendapat asupan nutrisi dari berbagai zat gizi seperti karbohidrat, protein, serat, zat besi, kalsium, dan asam folat.
Tak lupa berbagai vitamin seperti A, C, D, E, yang cukup dan seimbang. Dengan demikian, seluruh kebutuhan gizi bayi dapat terpenuhi dengan baik.
5. Tambah Lemak Sehat dalam Makanan
Cara menaikkan berat badan bayi 11 bulan berikutnya adalah menambah asupan lemak sehat ke dalam menu makanan MPASI-nya.
Pilih makanan kaya lemak sehat sebagai makanan penambah berat badan bayi, seperti alpukat, keju, salmon, ikan makarel, kacang kedelai, serta daging sapi tanpa gajih.
Baca Juga: Pahami Tekstur MPASI 11 Bulan dan Cara Menaikkannya
6. Sajikan Camilan Tinggi Kalori
Supaya berat bayi 11 bulan mencapai angka ideal, Mama bisa sajikan camilan tinggi kalori di sela-sela menu makanan utamanya.
Mama dapat memberikan camilan tinggi kalori dengan mengolah bahan makanan seperti alpukat, kacang-kacangan, keju, pisang, telur, dan salmon, menjadi camilan sehat.
7. Jaga Pola Tidur Bayi Tetap Cukup
Bayi yang tidur cukup akan mencapai pertumbuhan fisik yang optimal. Sebab, selama tidur tubuhnya akan memproduksi hormon pertumbuhan secara maksimal.
Umumnya, bayi usia 11 bulan membutuhkan waktu tidur selama 14-15 jam setiap harinya. Jadi, pastikan si Kecil tidur cukup dan tidak berlarut-larut.
Baca Juga: Umur Berapa Bayi Bisa Bicara dan Cara Stimulasinya
Kapan Harus Konsultasi ke Dokter?
Pemantauan berat badan sebaiknya dilakukan secara rutin bersama tenaga kesehatan untuk melihat apakah pertumbuhan bayi stabil atau tidak. Mama bisa konsultasikan ke dokter apabila:
- Bayi tampak lemas, tidak aktif, atau kehilangan nafsu makan secara drastis.
- Bayi sering sakit, muntah, atau diare tanpa sebab jelas.
- Muncul tanda-tanda keterlambatan perkembangan.
Dokter akan memberikan penanganan yang tepat sesuai dengan penyebab dan kondisi yang dialami si Kecil.
Itu dia penjelasan mengenai berat badan bayi 11 bulan lengkap dengan cara menaikkan bobot tubuhnya.
Masih punya pertanyaan atau kekhawatiran seputar tumbuh kembang si Kecil, Ma? Unduh Panduan Dukung Daya Tahan Tubuh 1000 Hari Pertama untuk panduan lengkap dan eksklusif seputar cara pemenuhan nutrisi penting untuk daya tahan tubuh anak, cara stimulasi yang optimal, hingga strategi menjaga kesehatan si kecil di 1000 hari pertama usianya. Gratis!
