Tidak Ada Hasil
144 Hasil ditemukan pencarian kata usia 3 bulan
26 Hasil ditemukan pencarian kata usia 3 bulan
0 Hasil ditemukan pencarian kata usia 3 bulan
1 Hasil ditemukan pencarian kata usia 3 bulan
2 Hasil ditemukan pencarian kata usia 3 bulan
Tumbuh Kembang
Perkembangan Bayi 3 Bulan dan Cara Mengoptimalkannya
Mengecek seperti apa perkembangan bayi 3 bulan sangat penting untuk mengetahui apakah tumbuh kembangnya sudah optimal atau belum. Jadi, bayi 3 bulan sudah bisa apa saja?
Tumbuh Kembang
Kenali Tumbuh Kembang Si Kecil Usia 3 Bulan
Si Kecil akan tumbuh semakin besar saat ia berusia 3 bulan dan Si Kecil akan menjadi semakin peduli dengan lingkungan sekitar. Pada usia ini, sebagai orang tua kita perlu mengatur semua jadwal harian si kecil, sehingga dengan jadwal yang teratur maka akan memberikan waktu luang yang cukup bagi Mama untuk bisa sejenak beristirahat. Berikut adalah tahap – tahap penting yang perlu Mama ketahui tentang perkembangan Si Kecil ketika berusia 3 bulan.
Stimulasi
Perkembangan Anak 3 Tahun dan Cara Stimulasinya
Perkembangan anak 3 tahun sangat menarik untuk diamati. Simak apa saja yang sudah bisa dilakukan anak 3 tahun dan cara stimulasinya di bawah ini!
Pola Asuh Anak
16 Cara Perawatan Bayi Baru Lahir yang Wajib Diketahui
Memberikan perawatan bayi baru lahir adalah satu tantangan sendiri bagi orang tua baru. Tidak usah khawatir, Mama bisa baca panduan merawat bayi newborn selengkapnya di sini.
Alergi
Mengenal Allergic March pada Bayi
Allergic march merupakan perjalanan alergi di dalam hidup manusia. Dalam definisi yang lebih lengkap, allergic march merupakan pengembangan respon alergi pada bayi sejak usia dini (sekitar usia 1-3 tahun) yang menjadi lebih progresif atau meningkat di usia berikutnya. Umumnya, si Kecil akan memiliki respon alergi (Fakta tentang Alergi) terhadap suatu hal yang merusak perlindungan kulitnya sebagai bentuk pertahanan terluar tubuh, dan menimbulkan reaksi berupa kulit kemerahan, bengkak, dan rasa gatal. Pada anak yang memiliki bakat alergi, respon ini terjadi terhadap hal-hal yang sewajarnya tidak mampu menimbulkan reaksi pada anak yang normal. Reaksi alergi merupakan salah satu proses dalam mekanisme pertahanan tubuh si Kecil, atau yang dikenal sebagai sistem imun. Cara kerja sistem ini adalah mencegah masuknya zat asing yang berpotensi merugikan ke dalam tubuh, dengan mengenali dan menghancurkan zat tersebut. Dalam upaya menghancurkan zat merugikan yang ada, sistem imun juga secara bersamaan melepaskan kandungan-kandungan dalam sel imunitas yang banyak macamnya, di mana salah satunya menyebabkan gejala gatal dan kemerahan pada kulit (Alergi pada Kulit Anak). Munculnya perubahan yang dapat dirasakan ini yang dikenal sebagai reaksi alergi. Saat reaksi alergi muncul, berarti imunitas tubuh si Kecil sedang bekerja. Jika sistem ini bekerja dengan baik, maka zat merugikan tadi dapat dihilangkan dan tidak menyerang tubuh si Kecil. Namun, reaksi alergi yang tidak wajar dapat terjadi pada si Kecil yang memiliki bakat alergi, di mana reaksi alergi terjadi bukan hanya oleh zat yang dapat merugikan tubuh, melainkan juga oleh zat-zat normal. Jika zat yang masuk adalah zat yang berbahaya, maka reaksinya akan hebat dan berlebihan dibanding reaksi pada umumnya. Jika si Kecil telah sering terkena paparan alergen saat di dalam kandungan (janin) dan memperoleh gen atopi dari orangtuanya, maka saat lahir, ia akan cenderung mengalami reaksi hipersensitivitas terhadap zat tertentu. Dengan kata lain, si Kecil yang memiliki atopi dipengaruhi oleh proses selama kehamilan dan keturunan. Ayah yang merokok saat Mama mengandung adalah salah satu contoh faktor yang menimbulkan sifat atopi pada si Kecil saat ia dilahirkan. Individu atopi tercatat lebih banyak terjadi pada pria dan tidak seluruhnya akan mengalami allergic march menjadi atopi yang berat seperti asma. Di Singapura, tercatat 50% bayi yang lahir mengalami atopi, namun kurang dari setengahnya yang mengalami allergic march, dan kurang dari 10% yang mengalami atopi hingga dewasa.
Nutrisi
Panduan Pemberian Makanan untuk Bayi 12 Bulan
Memasuki usia 1 tahun, kebiasaan makan bayi akan banyak berubah karena dipengaruhi oleh keterampilan mengunyah si Kecil dan pergantian menu makanan hariannya. Bahkan, bayi 12 bulan umumnya juga sudah bisa makan sendiri tanpa perlu disuapi oleh Mama. Itulah mengapa di usia 1 tahun atau 12 bulan, tekstur makanan bayi biasanya sudah jauh lebih padat dan berat mirip dengan menu makanan keluarga. Yuk, cari tahu di sini seperti apa panduan dan jadwal pemberian makanannya, serta pilihan makanan yang tepat untuk anak umur 1 tahun berdasarkan kebutuhan gizi hariannya!
Tumbuh Kembang
Perkembangan Bayi Usia 12 Bulan dan Cara Optimalkannya
Pada usia 12 bulan, kemampuan motorik halus dan kasar bayi sudah semakin baik sehingga si Kecil akan semakin menunjukkan kemandiriannya. Misalnya saja, sudah bisa makan sendiri dan berjalan 2-3 langkah tanpa bantuan Mama. Rasa ingin tahu dan minat belajar si Kecil juga semakin tinggi sehingga ia makin aktif bergerak untuk mengeksplorasi berbagai hal di sekitarnya. Ketahui perkembangan bayi 12 bulan selengkapnya dengan membaca artikel ini hingga selesai, yuk!
Kesehatan
Atasi Masalah Mata yang Umum Terjadi Pada Balita
Usia balita merupakan saat penting bagi perkembangan kemampuan penglihatan. Skrining (metode diagnosa penglihatan) pada balita bisa dilakukan sejak usia 3 tahun.
Kehamilan dan Menyusui
Apakah jika bayi usia 3 bulan batuk pilek pas musim hujan diperbolehkan imunisasi atau ditunda dulu? Dan efektif tidak sih ASI bisa meningkatkan daya imun dikala pandemi corona begini?
Kondisi batuk-pilek ringan bukan merupakan kontra-indikasi imunisasi, kecuali si Kecil mengalami demam tinggi. Jika hanya batuk-pilek ringan sebaiknya...