Buah yang mengandung kalium tinggi sangat penting dikonsumsi anak-anak. Kalium adalah unsur gizi yang berperan dalam pertumbuhan dan perkembangan normal anak-anak.
Mengapa Kalium Penting untuk Anak?
Kalium diperlukan anak-anak untuk mendukung perkembangan dan fungsi otot polos yang normal. Termasuk juga sistem saraf yang membantu mengatur kontraksi otot.
Kalium juga penting untuk menjaga keseimbangan cairan di dalam tubuh. Ini adalah cara yang tepat untuk mendukung kesehatan secara optimal.
World Health Organization (WHO) mengungkap bahwa kalium dapat mendukung kesehatan jantung dan menurunkan tekanan darah sehingga dapat menurunkan risiko penyakit kardiovaskular ketika dewasa.
Daftar Buah yang Mengandung Kalium Tinggi untuk Anak
Mama bisa memberikan si Kecil deretan buah dengan kalium tinggi ini untuk mendukung proses tumbuh kembangnya:
1. Pisang
Pisang adalah sumber kalium yang praktis dan mudah dikonsumsi. Kandungan kalium dalam pisang berukuran sedang bahkan bisa mencapai 422 miligram.
Manfaat lain seperti prebiotik dapat mendukung pertumbuhan bakteri baik di usus , serta vitamin B6 meningkatkan kekebalan tubuh guna melawan infeksi.
2. Alpukat
Alpukat adalah buah yang mengandung kalium tinggi, yaitu sebesar 345 miligram dalam setiap 68 gram, atau sekitar setengah buah alpukat tanpa kulit dan bijinya.
Alpukat juga mengandung lemak sehat (ALA) untuk perkembangan otak anak, di samping vitamin K dan folat.
3. Jeruk
Jeruk, termasuk juga jus jeruk, termasuk buah yang mengandung kalium tinggi, yaitu sebesar 248 miligram. Buah yang kaya akan kalium dan vitamin C ini baik untuk mendukung daya tahan tubuh anak.
4. Melon
Melon madu mengandung kalium sebesar 365 miligram per setiap 1/8 potongan kecil. Melon juga mengandung air yang baik untuk mencukupi hidrasi.
5. Pepaya
Pepaya adalah sumber kalium dan serat untuk pencernaan anak yang sehat. Setengah buah pepaya saja bisa menyediakan 391 miligram kalium, Ma!
Baca Juga: 15 Buah yang Bagus untuk Daya Tahan Tubuh Anak
6. Semangka
Semangka adalah buah yang mengandung kalium tinggi, sebesar 572 miligram, dalam setiap 1/8 buah semangka utuh. Semangka juga bisa dipilih sebagai makanan penambah daya tahan tubuh.
Selain mengandung kalium, semangka juga tinggi kadar air untuk menjaga hidrasi. Semangka juga termasuk buah yang mudah dikonsumsi anak-anak karena teksturnya yang lembut.
7. Kiwi
Ma, kiwi adalah buah yang mengandung kalium tinggi, yaitu sebesar 215 miligram kalium dalam setiap satu buahnya. Kiwi juga kaya vitamin C dan serat yang baik untuk daya tahan tubuh serta pencernaan anak.
8. Mangga
Mangga mengandung kalium yang cukup tinggi, yaitu sebesar 277 miligram kalium dari setiap satu cangkir ukuran 165 gram. Mangga juga kaya vitamin A yang baik untuk kesehatan mata anak.
9. Kurma
Sebutir kurma ternyata sangat kaya akan kalium. Kandungannya dalam setiap butir kurma adalah sebesar 167 milligram. Kandungan kurma lainnya adalah gula alami sebagai sumber energi.
10. Stroberi
Stroberi adalah sumber kalium serta antioksidan yang baik untuk tubuh. United States Department of Agriculture (USDA) melaporkan bahwa secangkir stroberi potong atau sekitar 166 gram mengandung 254 miligram kalium.
Selain dari makanan, Mama jangan lupa untuk terus dukung asupan gizi si Kecil dengan dampingan susu pertumbuhan seperti Nutrilon Royal 3.
Nutrilon Royal 3 satu-satunya susu pertumbuhan yang dirancang secara saintifik dengan Double Biotics FOS:GOS dan DHA & EPA yang lebih tinggi, menjadikannya nutrisi optimal sebagai "The Formula For Winning Child". Teruji klinis perkuat imunitas dan bantu maksimalkan inteligensinya demi persiapkan anak untuk menang.
Baca Juga: 10 Jenis Vitamin untuk Anak yang Sering Sakit
Cara Menyajikan Buah Kaya Kalium agar Disukai Anak
Berikut adalah beberapa tips yang perlu Mama perhatikan saat menyajikan cemilan tinggi protein untuk anak:
1. Pilih Bahan Berkualitas dan Minim Pengawet
Gunakan bahan alami berkualitas yang minim atau bebas pengawet, seperti buah-buahan, sayuran, dan daging segar. Mama juga perleu memastikan camilan sehat tanpa tambahan bahan kimia berlebihan.
2. Hindari Gula dan Garam Berlebih dalam Cemilan
Hindari sukrosa atau gula pasir berlebihan. Pilih dan gunakan pemanis alami seperti madu atau buah. Selain itu, gunakan garam secukupnya agar camilan tetap lezat tanpa berisiko bagi kesehatan anak.
3. Buat Cemilan yang Menarik agar Anak Tertarik Mencoba
Bentuk camilan tinggi protein anak dengan tampilan lucu atau berwarna-warni alami agar lebih menggugah selera dan membuat anak lebih semangat makan.
Mama butuh informasi lebih lanjut terkait nutrisi anak? Yuk, gabung jadi member Nutriclub untuk akses ke ratusan artikel terverifikasi expert hingga konsultasi gratis 24/7 bersama ahlinya!
