Cara mengetahui bakat anak penting agar Mama Papa bisa mengasah talentanya sedini mungkin. Bagaimana caranya?
Kenapa Penting Mengetahui Bakat Anak Sejak Dini?
Mengetahui bakat memudahkan si Kecil menemukan arah dan tujuan jelas untuk pendidikan dan kariernya, sehingga mencegah salah ambil keputusan terkait masa depannya.
Memahami bakat sejak dini pun berguna bisa memaksimalkan perkembangan sesuai potensinya. Jadi, si Kecil lebih menguasai talentanya.
Anak juga lebih suka melakukan sesuatu yang dikuasai. Dengan begitu, motivasi belajar akan terjaga.
Bakat Anak Terlihat dari Umur Berapa?
Bakat anak sudah terlihat dari usia 2 tahun. Di saat ini, si Kecil sudah memiliki kosakata yang jauh lebih banyak sehingga ia bisa menggambarkan talenta yang dimiliki.
Dalam rentang usia 2–6 tahun, akan terlihat minat dan bakat tertentu. Berikut penjabarannya.
|
Jenis Bakat |
Tanda Bakat yang Mulai Terlihat |
|
Kognitif |
|
|
Motorik |
|
|
Bahasa |
|
|
Artistik/kreativitas |
|
|
Sosio-emosional |
|
Cara Mengetahui Bakat Anak
Orang tua berperan penting dalam mengasah bakat anak. Lantas, bagaimana cara mengetahui bakat seorang anak? Berikut beberapa cara yang bisa dicoba:
1. Biarkan Anak Mengeksplorasi
Membiarkan anak bereksplorasi adalah cara terbaik untuk menemukan bakatnya. Anak-anak usia di bawah 5 tahun akan banyak melakukan pengamatan terhadap lingkungan sekitar.
Si Kecil belajar banyak hal dari lingkungan sekitar dan berusaha meniru orang-orang di sekelilingnya.
Ketika anak melakukan sesuatu tanpa diperintah, itu bisa menjadi tanda bahwa ia memiliki ketertarikan dan bakat di bidang tersebut.
2. Amati Cara Anak Bermain
Banyak anak yang sudah menunjukkan bakatnya sejak kecil. Cari tahu bakat anak dengan memperhatikan kegiatannya saat anak bermain.
Misalnya, anak yang gemar menyusun balok menjadi gedung bisa jadi memiliki bakat sebagai insinyur atau arsitek.
Sementara itu, anak yang suka bereksperimen, membongkar, atau memahami cara kerja suatu benda mungkin memiliki potensi menjadi ilmuwan atau dokter.
Baca Juga: 8 Permainan Mengasah Otak untuk Anak Usia 3 Tahun
3. Perhatikan Fokus dan Konsentrasi Anak
Minat dan bakat anak seringkali terlihat dari kemampuan mereka untuk fokus pada satu hal yang dikerjakan dengan sungguh-sungguh dan terus-menerus.
Coba perhatikan berapa lama anak bisa berkonsentrasi mengerjakan sesuatu dan bagaimana ia mengatasi kesulitan.
4. Ajak Diskusi tentang Minatnya
Mengajak anak-anak berdiskusi tentang aktivitas atau permainan yang ia sukai juga termasuk cara mengetahui bakat anak.
Melalui percakapan yang mendalam, Mama Papa tidak hanya memahami minat anak, tetapi juga membantu mengembangkan kemampuan komunikasi.
5. Amati Interaksi Sosial Anak
Cara mengetahui bakat anak yang juga bisa Mama coba lakukan adalah dengan mengamati bagaimana interaksi sosialnya selama bermain dengan teman sebaya.
Perhatikan apakah si Kecil cenderung terlibat dalam permainan yang melibatkan kerja sama atau justru lebih suka bermain sendiri?
Melalui pengamatan ini, Mama dapat melihat potensi kepemimpinan, kemampuan memahami perasaan orang lain, dan keterampilan komunikasi anak.
6. Respons Pertanyaan Anak
Setiap pertanyaan yang dilontarkan oleh anak-anak merupakan cerminan dari minat dan potensi bakat yang sedang berkembang.
Pertanyaan tersebut dapat menunjukkan rasa ingin tahu tentang cara kerja berbagai hal, ketertarikan pada subjek tertentu, atau keinginan untuk mengeksplorasi konsep tertentu.
Sebagai orang dewasa, respons pertanyaan anak dengan penuh perhatian dan kesabaran.
Baca Juga: 10 Contoh Berpikir Logis untuk Anak TK yang Bisa Dilatih di Rumah
7. Beri Pengalaman Baru
Memperkenalkan anak pada berbagai aktivitas baru dari hobi, aktivitas lain, dan kursus dapat menjadi cara mengetahui bakat anak yang belum disadari.
Semakin nyaman anak dengan aktivitas tertentu, semakin besar pula kemungkinan ia akan mengeksplorasi lebih jauh.
Meskipun awalnya mungkin ragu, apresiasi terhadap usahanya akan mendorong anak 3 tahun ke atas untuk lebih berani mengeksplorasi dan mengembangkan potensi.
8. Ikutkan Anak Tes Minat dan Bakat
Mama juga bisa mendaftarkan anak untuk mengikuti tes minat dan bakat, seperti tes IQ ketika usianya sudah cukup sebagai cara mengetahui bakat anak yang selanjutnya.
Lantas, bakat anak terlihat dari usia berapa? Anak-anak mulai menunjukkan minat dan bakat antara usia 2-5 tahun, sehingga Mama bisa melakukan tes minat bakat pada rentang usia ini.
Dari hasil tes, psikolog bisa bantu merencanakan program belajar hingga rekomendasi aktivitas yang cocok untuk mengasah potensi dan minat bakat anak 3 tahun ke atas secara maksimal.
9. Perhatikan Reaksi Anak saat Mendapat Tantangan
Cara mengetahui bakat anak bisa dilakukan dengan memberi tantangan. Ingat, anak cenderung termotivasi bila melakukan hal yang ia sukai dan kuasai.
Bila si Kecil tetap menunjukkan semangat dan senang saat diberi tantangan, berarti bakatnya sesuai dengan tantangan yang diberikan.
Sebaliknya, enggan menjalani tantangan bisa menandakan bila ia tidak minat.
10. Amati Kemajuan Belajarnya
Apabila si Kecil lebih mahir melakukan sesuatu dibandingkan teman-teman seusianya, ia berarti memiliki bakat tertentu.
Ketika ia menguasai kemampuan tertentu dalam waktu lebih cepat dari rata-rata, hal ini juga menandakan ia berbakat.
11. Konsultasikan dengan Guru atau Pengajar
Selain mengamati sendiri, cara mengetahui bakat anak juga bisa melalui konsultasi dengan guru di sekolah atau pengajarnya di rumah.
Kebanyakan guru atau pengajar yang berinteraksi langsung dengan anak setiap hari akan lebih memahami kelebihan, kekurangan, dan potensi anak yang belum terlihat.
Informasi ini tentunya akan sangat berguna untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan anak secara optimal.
Baca Juga: Manfaat Kecerdasan Emosional untuk Anak dan Stimulasinya
Cara mengetahui bakat anak berguna untuk mengasah kemampuannya agar lebih mahir. Tak hanya itu, hal ini bisa memberikan arahan terkait pendidikan hingga karier di masa depan.
Selain mencari tahu bakat, Papa Mama perlu mendukung tumbuh kembangnya secara menyeluruh, seperti memenuhi asupan gizi hariannya, salah satunya dari susu.
Nutrilon Royal 3 satu-satunya formula teruji klinis yang dirancang secara saintifik dengan Double Biotics FOS:GOS dan DHA EPA yang lebih tinggi, menjadikannya nutrisi optimal sebagai "The Formula to Win". Dukung daya tahan tubuh dan kemampuan berpikir si Kecil demi persiapkan anak untuk menang. Belanja di NutriShop sekarang.
Gabung jadi member Nutriclub untuk dapatkan ratusan expert-verified parenting content yang terkurasi sesuai usia si Kecil, akses ke call center yang terhubung langsung dengan ahli seputar nutrisi dan tumbuh kembang anak, serta beragam exclusive rewards khusus untuk Mama dan si Kecil dari setiap pembelian produk Nutrilon. Daftar gratis, sekarang!
