Loading...

Riwayat Pencarian

Pencarian Populer

burger menu
Atasi Ruam Popok Pada Si Kecil

Kesehatan

Atasi Ruam Popok Pada Si Kecil


Dermatitis popok adalah masalah kulit yang umum dialami bayi. Walau membuat bayi tidak nyaman, dermatitis popok biasanya cukup mudah diatasi. Lihatlah tips di bawah ini atau konsultasikan dengan Tim Ahli Nutriclub.

Mengenal Dermatitis Popok

Dermatitis popok adalah iritasi pada kulit si Kecil di daerah pantat. Ini bisa terjadi jika popok basahnya telat diganti, popoknya terlalu kasar dan tidak menyerap keringat, infeksi jamur atau bakteri atau bahkan eksim. Meskipun ruam popok menyebabkan sakit dan sangat mengganggu si Kecil, namun biasanya tidak berbahaya. Ruam popok umumnya terjadi  pada si Kecil dengan kulit yang lebih sensitif.

Did you know?

”Lapisan kulit bayi yang sangat tipis, memiliki sedikit pigmen, dan belum bisa beradaptasi dengan temperatur menyebabkan kulit si Kecil sering mengalami ruam, bercak, dan iritasi yang tidak berbahaya. Ketahui selengkapnya di sini.“

LIHAT LENGKAP

Cara Mengatasi Dermatitis Popok

Jika ruam pada si Kecil disebabkan oleh popok yang basah atau infeksi jamur, maka hanya dengan melepas popok dan membiarkan kulitnya terkena angin sudah mampu menyembuhkan. Pastikan Ibu mengganti popoknya dengan rutin. Membasuh pantat si Kecil dan mengeringkannya sebelum memakaikan popok baru. Bisa juga menggunakan losion khusus untuk membantu melindungi iritasi pada kulit bayi akibat dermatitis popok.

Berikut tips untuk menghindari ruam popok:

- Gunakan popok kain dari bahan katun yang lembut.

- Jangan terlalu ketat memakaikan popok, agar kulit si Kecil tidak tergesek.

- Bila popok sudah penuh, sudah menggelembung atau menggantung, segera ganti dengan yang baru.

- Hindari pemakaian popok yang terlalu sering (bahkan saat bepergian).

- Jangan ada sisa urine/kotoran saat membersihkan bayi, karena kulit yang tidak bersih sangat mudah mengalami ruam popok.

- Jangan menggunakan sabun bila kulit si Kecil yang tertutup popok merah dan kasar.

Jika ruam belum hilang, konsultasikan kondisi si Kecil dengan dokter Ibu.

comment-icon comment-icon