- Sering kontak mata dengan si Kecil ketika Mama sedang berbicara, maupun saat ia sedang menunjukkan sesuatu.
- Ada kalanya si Kecil belum mengerti tentang instruksi yang Mama berikan, ulanglah instruksi dengan kalimat yang singkat dan jelas. Bersabarlah sampai si Kecil memahami instruksi Mama.
Kenalan Dulu dengan 8 Winning Skills!
Dikembangkan dan tervalidasi oleh ahli tumbuh kembang anak, 8 winning skills merupakan simulasi untuk 8 kemampuan kognitif penting yang dapat Mama dan Papa latih sebagai fondasi keterampilan juara si Kecil
Attention adalah tindakan atau keadaan dimana anak dapat mengarahkan perhatiannya terhadap satu hal. Mama bisa stimulasi kemampuan attention si Kecil dengan:
Focus adalah kondisi dimana anak memusatkan perhatian dan minatnya terhadap satu hal. Cara untuk menstimulasi kemampuan fokus si Kecil, seperti:
- Perbanyak kegiatan favoritnya yang bisa membuatnya rileks. Berikan ia latihan yang membutuhkan konsentrasinya lebih sedikit dibanding waktu bermainnya. Mulailah dengan belajar fokus dari hal termudah yang Ia bisa lakukan.
- Jauhkan si Kecil dari berbagai gangguan yang menyita perhatiannya, termasuk dari imajinasinya sendiri.
Memory merupakan kemampuan anak mengingat informasi yang diterima. Seperti kejadian, pengetahuan, benda, orang dan sebagainya. Untuk menanamkan kemampuan daya ingat, Mama bisa mencoba untuk:
- Memberikan contoh visual, Melihat langsung dapat memudahkannya mengingat sesuatu. Biarkan si Kecil memperhatikan warna, bentuk dari objek yang ingin diingat dengan menyentuhnya langsung.
- Sering bercerita dengan si Kecil juga dapat membuatnya memiliki memori terhadap momen tertentu. Ketika si Kecil mampu menceritakan kembali apa yang ia alami, itu tandanya kemampuan daya ingat si Kecil terstimulasi dengan tepat.
Kemampuan bahasa berkaitan dengan kemampuan anak mengekspresikan atau mengkomunikasikan pikiran dan perasaannya, baik secara lisan maupun tertulis. Menstimulasi kemampuan berbahasa si Kecil dapat diperoleh melalui kegiatan:
- Mengajaknya bercerita. Membaca buku bisa menjadi salah satu kegiatan yang mudah. Sambil melihat gambar dan menjelaskan dengan kata atau kalimat yang jelas dan singkat kepada si Kecil
- Memintanya untuk mengulang apa yang Mama katakan. Selain memintanya untuk mengulang, berikan si Kecil pertanyaan supaya Ia bisa menjawab dan kosakatanya menjadi bertambah.
Kemampuan psikomotorik adalah kemampuan anak untuk bergerak dan mengontrol gerakan tubuhnya. Biasakan si Kecil mencoba hal baru, bersabarlah ketika ia menolak dan beri semangat dengan hal yang menyenangkan. Contohnya: Sering kontak mata dengan si Kecil ketika Mama sedang berbicara, maupun saat ia sedang menunjukkan sesuatu. Ada kalanya si Kecil belum mengerti tentang instruksi yang Mama berikan, ulanglah instruksi dengan kalimat yang singkat dan jelas. Bersabarlah sampai si Kecil memahami instruksi Mama.
- Saat Mama membelikan mainan bongkar pasang dan membiarkannya membentuk mainan tersebut menjadi objek yang ia mau
- Saat Mama berjalan-jalan sore dan menemukan taman bermain, biarkan si Kecil mencoba permainan di sana, seperti perosotan atau ayunan. Gerakan tubuh terhadap objek yang disentuh dapat menstimulasi kemampuan psikomotornya.
Logic berkaitan dengan kemampuan si Kecil berpikir dengan penilaian yang tepat dan masuk akal. Rasa ingin tahu si Kecil yang besar bisa dijadikan modal untuk melatih logicnya. Tentunya Mama perlu rajin memberikan latihan atau eksperimen secara langsung, seperti:
- Saat ia bertanya mengapa kuda bersuara ketika berjalan
- Mama bisa mencontohkan bila si Kecil juga memakai sepatu saat berjalan, pasti akan menimbulkan bunyi. Selalu pastikan Mama bersemangat membahas hal yang ia inginkan, meskipun itu diulang- ulang atau hal kecil untuk Mama. Karena hal terkecil apapun bisa menjadi modal besar untuk perkembangan berpikir kritisnya.
Reasoning adalah kemampuan anak memahami argumen atau bukti yang digunakan untuk membuat kesimpulan dari suatu persoalan. Untuk menstimulasi kemampuan penalarannya, dibutuhkan Mama yang selalu siap menjelaskan setiap alasan dari suatu kegiatan/fenomena. Contohnya:
Mengapa si Kecil harus cuci tangan sebelum dan setelah makan, membereskan mainannya sebelum tidur, tentu untuk kenyamanannya. Contoh-contoh inilah yang memudahkan si Kecil untuk memiliki penalaran dan kemudian ia bisa membuat keputusan.
Decision making adalah kemampuan anak untuk menentukan keputusan dari antara dua pilihan atau lebih, atau dimana si Kecil dapat memutuskan sesuatu atas kemauannya sendiri. Menstimulasi kemampuan si Kecil dalam membuat keputusan sangat mudah dilakukan setiap hari. Contoh:
- Ketika tiba-tiba si Kecil menangis. Tanyakan mengapa ia menangis atau berikan ia pilihan dari berbagai kemungkinan. Ketika ia sudah mengidentifikasi yang ia rasakan atau alami, bantu ia untuk tentukan solusi
- Mama juga bisa memberikan banyak pilihan yang nantinya bisa dipilih sesuai kenyamanannya. Apabila pilihan si Kecil kurang tepat, berikan ilustrasi dari konsekuensi yang akan ia terima nantinya hingga si Kecil mampu memahami dan memilih keputusan yang tepat.
Cari Tahu Keterampilan 8 Winning Skills si Kecil
Melalui tes ini, Mama dan Papa akan mengetahui sejauh mana perkembangan 8 Winning Skills si Kecil yang diidentifikasi melalui perilaku kesehariannya Dapatkan GRATIS Stimulation Kit di akhir tes nya!

Optimalkan Stimulasinya dengan Tips dari Ahli
Dapatkan ribuan panduan juara untuk Mama, Papa dan si Kecil langsung dari ahlinya!
Kenali Lebih Jauh 8 Winning Skills
Aktivitas Stimulasi 8 Winning Skills
Jangan Lupakan Nutrisi untuk Kemenangan si Kecil!
Nutrilon Royal ActiDuobio+ dengan FOS:GOS, Omega 3 & 6, DHA yang lebih tinggi untuk dukung daya tahan tubuh dan daya tangkap si Kecil, agar ia siap jadi pemenang.
Temukan Nutrisinya SekarangSimak Cerita Royal Moms dalam Winning Journey
Simak beragam kisah menarik dari Mama lainnya tentang kemenangan si Kecil bersama Nutrilon Royal disini! Mama juga punya cerita kemenangan si Kecil? Yuk, bagikan!



